Pengertian Inovasi
By: Johan Supriyanto, S.Kom. - September 19, 2013
Pengertian Inovasi – Inovasi adalah/ Inovasi yaitu/ Inovasi merupakan/ yang dimaksud Inovasi/ arti Inovasi/ definisi Inovasi.
Inovasi mempunyai arti lebih luas daripada penemuan-penemuan. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), inovasi adalah pemasukan atau pengenalan hal-hal baru, pembaharuan, penemuan baru yang berbeda dari yang sudah ada atau yang sudah dikenal sebelumnya.
Faktor-faktor pendukung keberhasilan inovasi adalah:
1. Inovasi harus berorientasi pasar.
Suatu pasar mengalami perubahan disebabkan oleh faktor-faktor berikut:
a. Perubahan teknologi.
b. Perubahan ekonomi.
c. Perubahan perilaku sosial dan budaya.
d. Perubahan iklim dunia.
e. Perubahan peraturan pemerintah.
2. Inovasi harus mampu meningkatkan nilai tambah perusahaan.
Suatu inovasi mampu meningkatkan nilai tambah perusahaan apabila memenuhi hal-hal berikut:
a. Terdapat unsure efisiensi dan efektivitas dalam suatu inovasi, sehingga tidak akan mempunyai arti atau dampak yang berarti bagi kemajuan perusahaan.
b. Inovasi harus sejalan dengan visi dan misi perusahaan, hal ini dilakukan agar tidak menyimpang dari arah pertumbuhan usaha (contra productive).
c. Inovasi harus bisa ditingkatkan lagi, sehingga terjadi inovasi yang berkelanjutan (continuous improvement) hingga perusahaan tumbuh menjadi lebih baik dan lebih berkembang.
Jenis kemampuan berinovasi:
1. Invensi (penemuan) yaitu penemuan produk atau jasa yang benar-benar baru.
2. Ekstensi (pengembangan) yaitu pemanfaatan baru atau penerapan lain pada produk, jasa atau proses yang telah ada.
3. Duplikasi (pengadaan), yaitu replikasi kreatif atas konsep yang telah ada.
4. Sintesis, yaitu kombinasi dari konsep atau faktor-faktor yang telah ada dalam penggunaan formulasi baru.
Prinsip-prinsip inovasi
1. Prinsip keharusan meliputi: keharusan menganalisis peluang, kehausan memperluas wawasan, keharusan untuk bertindak efektif, keharusan untuk tidak berpikir muluk.
2. Prinsip larangan meliputi: larangan untuk berlagak pintar, larangan untuk rakus, larangan untuk berpikir terlalu jauh kedepan.
Berikut hal-hal yang dapat mengembangkan cara berpikir inovatif:
1. Membiasakan memiliki mimpi.
2. Memperkaya ide.
3. Membiasakan diri menerima perbedaan perubahan.
4. Menumbuhkan sikap empati.
5. Merupakan kemapuan inovatif.
Demikian penjelasan tentang Pengertian Inovasi semoga dapat bermanfaat.